Halaman

Minggu, Maret 31, 2013

Selamat Paskah!

Selamat Paskah ya teman-teman! Semoga dengan pengorbanan Tuhan Yesus dengan sengsara dan wafat-Nya di kayu salib, kita memperoleh keselamatan dan menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Amin..:)

Simbol yang sering muncul dalam Hari Raya Paskah adalah telur dan kelinci. Padahal kedua simbol tersebut sepertinya gak ada hubungannya dengan kisah pengorbanan Yesus ya. Nah berikut ini akan dijelaskan makna dari simbol telur dan kelinci Paskah:




Telur Paskah berasal dari tradisi kesuburan kaum Indo-Eropa. Para leluhur yang belum mengenal ajaran Kristiani, menyaksikan suatu makhluk hidup yang baru muncul dari suatu obyek yang tampaknya mati merupakan peristiwa yang menakjubkan. Telur merupakan simbol musim semi, di mana musim dingin berlalu. Jika dilihat dari sisi Kristiani, telur memiliki makna religius, yaitu sebagai simbol makam batu yang digunakan Yesus untuk menyongsong hidup baru melalui kebangkitan-Nya. Selain itu, pada zaman dahulu telur merupakan salah satu makanan pantang selama Masa Prapaskah. Kaum beriman sejak awal telah mewarnai telur-telur Paskah dengan warna-warna cerah, meminta berkat atasnya, menyantapnya, serta memberikannya kepada teman dan sahabat sebagai hadiah Paskah. Tradisi telur Paskah berkembang di antara bangsa-bangsa Eropa utara dan di Asia segera sesudah mereka masuk Kristen. Namun, di antara bangsa-bangsa Eropa selatan dan Amerika Selatan, tradisi telur Paskah tidak populer.

Kelinci Paskah berasal dari tradisi kesuburan masyarakat sebelum masa Kristiani. Kelinci merupakan binatang yang paling subur menurut para leluhur, sehingga dipergunakan sebagai simbol kehidupan baru yang melimpah di masa musim semi. Kelinci Paskah tidak mempunyai makna religius dalam perayaan Paskah, meskipun dagingnya putih, terkadang dikatakan melambangkan kemurnian dan tanpa cela. Gereja tidak pernah memberikan pemberkatan istimewa bagi kelinci. Namun, kelinci mendapat peran yang menyenangkan dalam perayaan Paskah sebagai tokoh legenda penghasil telur Paskah bagi anak-anak di berbagai negara. Di berbagai daerah di Jerman, dipercaya kelinci Paskah meletakkan telur-telur merah pada hari Kamis Putih dan telur-telur berbagai macam warna pada malam sebelum Minggu Paskah. Kelinci-kelinci Paskah dalam bentuk kue-kue dan gula-gula mulai populer di Jerman selatan, dan sekarang kue dan gula-gula tersebut amat disukai anak-anak di berbagai macam negara.

Source: www.indocell.net/yesaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar